Kandungan skincare penyebab kanker. Bertepatan dengan Hari Kanker Sedunia yang berada di tanggal 4 Februari, ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat umum terhadap penyakit yang satu ini.
Banyak faktor yang bisa mengundang datangnya sebuah penyakit kanker, salah satunya bisa didapatkan dari kandungan – kandungan skincare yang berbahaya ini. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengedukasi serta mengetahui apakah produk skincare yang kita pakai aman bagi kesehatan tubuh kita.
Kita bisa melihat dari berbagai aspek guna memeriksa aman tidaknya sebuah produk, contohnya bisa kita lihat dari bahan kandungan yang ada di label produk.
Riset dari Healthonemedicine mengatakan bahwa beberapa bahan kandungan yang dapat menyebabkan kanker yang bisa ditemukan di produk skincare yang kita pakai secara rutin. Apa saja ? Berikut ulasannya.
Coal Tar / Batubara
Untuk menghindari iritasi, jangan sampai kandungan ini terkena oleh mata, hidung, mulut, serta pangkal paha. Kalau terkena, segera basuh menggunakan air dingin selama 15 menit. Lalu cuci tangan setelah menggunakannya.
Hadir dengan berbagai macam variasi bentuk atau produk, seperti : sabun batang, krim, gel, lotion, salep, shampo, serta obat oles. Tar batubara adalah produk sampingan dari pemprosesan batubara dan dikenal sebagai karsinogen.
Namun, itu digunakan dalam produk kosmetik seperti pewarna rambut, perawatan ketombe dan kulit kepala, serta perawatan untuk kondisi kulit seperti kemerahan dan rosacea.
Tar batubara pertama kali dihubungkan dengan kanker ketika penyapu cerobong asap muda mulai menderita kanker skrotum karena paparan. Tar batubara juga dapat menyebabkan kanker paru – paru, ginjal, saluran pencernaan dan kandung kemih.
Paparan tar batubara juga dapat menyebabkan tumor kandung kemih, paru – paru dan kulit dan menyebabkan masalah non – kanker seperti toksisitas reproduksi.
Paraben
Salah satu bahan kimia yang digunakan sebagai pengawet produk kosmetik. Digunakan untuk mencegah pertumbuhan bakteri serta jamur yang berbahaya. Dapat membahayakan tubuh, seperti : mengalami gangguan endokrin, menyebabkan kanker payudara, serta masalah reproduksi.
Alangkah lebih baik jika saat akan membeli kosmetik, pastikan terlebih dahulu melalui label produk. Apakah mengandung paraben atau tidak. Kandungan ini aslinya boleh saja untuk dikonsumsi, asalkan tidak berlebihan.
Paraben adalah bahan perawatan kulit yang paling banyak dibicarakan untuk dihindari. Mereka ditemukan dalam produk kecantikan seperti pelembab, shampo, produk semprotan, krim cukur, dan riasan.
Triklosan
Bahan yang umum ditemukan dalam produk kebersihan, seperti sabun atau odol. Merupakan antiseptik yang bisa mengatasi mikrorganisme jamur dan bakteri. Hadir dalam bentuk obat gel, sabun, dan krim.
Triklosan adalah karsinogen yang cukup populer di dunia kosmetik. Layaknya paraben, produsen membuat cara untuk mengurangi risiko terkontaminasi bakteri dari kandungan ini.
Menurut FDA, kadar triklosan yang tinggi dapat mempengaruhi hormon tiroid dan menyebabkan bakteri tumbuh. Penelitian saat ini sedang dilakukan untuk mempelajari efek jangka panjang dari triklosan pada perkembangan kanker kulit.
Merkuri
Dapat membuat kulit menjadi putih dengan waktu yang singkat. Tetapi, dibalik hasilnya yang cepat, menghasilkan dampak yang negatif bagi kesehatan. Masuknya merkuri ke dalam tubuh dapat menyebabkan keracunan, gejalanya bisa berupa : insomnia, tremor, gagal ginjal, serta masih banyak lagi.
Produk yang mengklaim dapat mencerahkan warna kulit dengan cepat, bisa jadi mengandung bahan merkuri. Padahal jenis metal ini sangat berbahaya bagi tubuh. Dampaknya tak hanya untuk sistem saraf saja, tetapi juga dapat mengakibatkan kerusakan ginjal.
Ibu hamil yang terkena merkuri juga bisa membahayakan janin dalam kandungannya. Merkuri dapat meresap ke dalam kulit dengan cepat serta paparan merkuri yang tinggi nyatanya dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.
Selain untuk kesehatan tubuh, bahaya merkuri juga menyebabkan fungsi otak berkurang . Yang paling parah dari dampak penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri adalah penyakit kanker kulit. Kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker akan menyebar ke seluruh tubuh.
Formaldehida
Digunakan untuk mengeringkan area kulit sebelum dan sesudah operasi kutil. Memiliki efek samping seperti iritasi dan kemerahan, juga kulit yang diolesi akan menjadi lebih cerah atau lebih kasar.
Bahan kimia yang mengandung formaldehida adalah karsinogen umum dalam bentuk produk perawatan kulit, produk pelurus rambut, cat kuku, sampo, lotion, dan gel mandi. Jika terpapar formaldehida dalam jumlah tinggi, akan dapat meningkatkan resiko terkena kanker.
Formaldehida dapat menyebabkan reaksi alergi, serta iritasi pada mata dan sistem pernapasan. Menggunakan produk dengan formaldehida juga dapat meningkatkan jumlah karsinogen di udara, yang dapat dianggap berbahaya.
Timbal
Sejak dulu timbal diketahui berbahaya bagi tubuh dan lingkungan. Di Amerika, peredaran produk sejenis ini sudah dilarang karena termasuk dalam daftar pewarna sintetis ilegal.
Kandungan yang berbentuk logam tersebut mengandung racun yang terbilang tinggi, sehingga dampak buruk mudah terjadi. Kandungan timbal mungkin saja terbang di udara dan dapat lebih mudah untuk menyebabkan terkontaminasinya pada darah manusia. Timbal yang telah berada di tubuh akan menyebabkan gangguan pada tubuh hingga saraf.
Bagaimana sobat thaby, sudah tahu kan kandungan apa saja yang bisa meningkatkan resiko terkena kanker. Berhati – hatilah dalam memilih produk kecantikan ya. Itu saja informasi yang telah dirangkum oleh kami, semoga bermanfaat dan sampai jumpa dilain kesempatan!
informasinya sangat bermanfaat sekali, edukasi sejak dini . terimakasih ya 🙂
semoga membantu dan berguna bagi sesama ya ka, terimakasih 🙂
Kapan up bodycare lagi min ..
tungguin aja ya sobat thaby, terimakasih and have a nice day 🙂
bahaya banget y all , keep safe and healthy :*
tetap teliti dan hati – hati ya thaby jika akan menggunakan sebuah produk. kalian bisa cek dari internet, review,serta label produk agar memastikan aman tidaknya produk tersebut. terimakasih 🙂
Terimakasih atas linknya, lumayan nambah wawasan hehe 😉
yoshaaa, terimakasih kembali 🙂
Izin share ya, terimakasih ..
siap ka, terimakasih kembali juga buat kakanya 🙂